Sejarah Alat Musik Gitar Bass
Double Bass
Di tahun 1920an, lloyd Loar, yang
berkerja untuk gibson, mendesign double bass elektrik pertama. Bass ini
menggunakan pickup electro-static, tapi amply untuk frekuensi bass belum
dikembangkan. Jadi pada saat itu blum ada cara untuk mendengarkan
instrument double bass tersebut.
Diawal tahun 1930an, paul tutmarc menjadi
yang orang pertama yang memperbaiki ukuran double bass menjadi lebih
praktis. Ukuran yang pertama dibuat hanya sebesar cello, dan mengunakan
pickup rudimentary, namun hasilnya memiliki berat yang berlebihan, dan
akhirnya diperbaiki bentuknya lebih menyerupai gitar.
Bass baru yang diciptakan ini memiliki
panjang 42″, solid body, menggunakan kayu walnut hitam dan senar piano
yang tetap dilengkapi dengan pickup. Dan pertengahan tahun 30an,
beberapa pengembang instrument musik – Lyon & Healy, Gibson and
Rickenbacker, – memulai memasarkan eksperimental elektrik bass yang sama
dengan prototype basss Tutmarc, yang lebih sedikit besar dibandingkan
dengan double bass yang standard. Bagaimanaupun, bas itu tetap tinggi,
tidak ,memiliki fret, dan di mainkan secara vertikal atau berdiri.
Sekitar tahun 1940, Paul Tutmarc jr
memulai memproduksi gitar dan bass, termasuk bass Serenader. Produksi
ini di distribusikan oleh L.D. Heater Music Co., di portland, Oregon,
dan menjadi distributor terbesar untuk elektrik bass. Sang Genius itu
menamainya dengan bass gitar – insturumen yang memilik fret dan di
mainkan secara horizontal. Fitur utama dari produk tersebut adalah : *
Pickup – di design karena double bass sering tertutup dengen brass
section dari sebuah band jazz.
* ukurannya – pemain double bass harus
bisa berpergian sendiri, karena ukurannya yang besar, sering sekali
ketinggalan di setiap perjalannya. Dengan design yang baru, pemain bass
bisa berpergian dan beristirahat dengan bandnya.
Ada sedikit perubahan progres sampai Leo
Fender menciptakan precision bass di tahun 1951. Penamaan Precision Bass
dikarenakan fret yang ada di bass mengikuti note yang di mainkan secara
presisi. Elektrik bass yang di produksi Leo fender ini, banyak yang
memproduksi bentuk ini. Pada tahun 1957, bentuk pickupnya di rubah
menjadi split pickup, dan pickguard dan headstocknya juga di redesign.
1960 Fender mendesign dan menciptakan
Jazz bass, dengan 2 pickup yang sama ukurannya. Popularitas bass Fender
kemudian diikuti oleh Gibson, Rickenbacker, dan Hohner. Hal ini yang
semakin membuat popularitas bass elektrik meluas sampai sekarang.
Tahun 1959, Danelectro menciptakan
pertamakali bass 6 senar, dengan tunse E A D G B E, dan Gibson dan
Fender menggunakan ide ini untuk membuat Gibson EB-6 di tahun 1960, dan
Fender VI di tahun 1962. Fender juga membuat bass 5 senar pertama dengan
sebutan Fender V.
Tahun 1965, bass fretless Aubi dari Ampeg
diciptakan dan di tahun 1968 8 string bass di perkenalkan oleh
Hagstroem. Bass freetless 6 string (yang akhirnya dimiliki Les Claypool)
di buat oleh Carl Thompson tahun 1978. Karena gaya permainan seperti
slap dan pop, jumlah senar dan kombinasi kayu, neck dan lainnya pickup
semakin menjadi bervariasi. EMG pickup yang menjadi pickup terlebar yang
di gunakan di bass tersebut.
Pertama kali bass elektrik di populerkan
oleh John Entwistle dan James Jamerson di tahun 60an, Jaco Pastorius dan
Stanley Clarke di tahun 70an dan Marcus Miller dan Cliff Burton di
tahun 80an. Di akhir 80an terlihat perbedaan dalam popularitas bass,
sebagai fashion digunakan untuk electornic synthesised dance music.
Sekarang, adalah Claypool (Primus) dan Flea (RHCP) yang menunjukan bagaimana pentingnya sebuah bass dalam musik modern.
Gitar bass listrik (biasa disebut Bass listrik atau bass
saja) adalah alat musik senar yang menggunakan listrik untuk
memperbesar suaranya. Penampilannya mirip dengan gitar listrik tapi ia
memiliki tubuh yang lebih besar, leher yang lebih panjang, dan biasanya
memiliki empat senar (gitar listrik memiliki enam senar).
tambahan: bobot dari bass sendiri
idealnya lebih berat daripada gitar electric biasa, hal ini dikarenakan
senarnya yang lebih tebal (untuk menjaga kerendahan nada/bunyi) sehingga
menyebabkan harus memilih kayu yang lebih padat dan keras untuk
menyeimbangi takanan pada “neck” (leher gitar.
selain itu ukuran fret (kolom pada gitar) yang lebih besar yang disesuaikan dengan ketebalan senar.
ada banyak jenis bass yang dipakai sampai
dengan saat ini. Yang paling banyak dipakai berupa contra bass dan
ciello bass (yang biasa digunakan untuk pertunjukan opera), electric
bass (biasa digunakan untuk semua jenis pertunjukan terutama band) serta
“fretless” bass yang sama dengan electric bass tapi tidak ada
fret(kolom/pembatas pada papan tekan/neck) pada bass tersebut. Prinsip
kerja fretless bass mirip dengan contra/ciello bass hanya saja berbentuk
gitar electric.
Bagian – Bagian Gitar Bass
1. Tuning keys- berfungsi sebagai alat untuk menyetem/menyetel/menstem (tuning) senar gitar sehingga menghasilkan nada sesuai dengan keinginan kita
2. Headstock
- merupakan bagian yang berfungsi menahan senar dan tuning machines
3. Nut
- berfungsi untuk mengatur penempatan senar agar tetap konsisten pada tempatnya
4. Neck
- berfungsi untuk meletakkan fretboard, tuners(tuning machines) dan headstock
5. Fingerboard
- merupakan kayu dengan pematang(fret) logam melintang untuk membagi wilayah nada
6. Fret
- merupakan logam melintang terletak di sepanjang Fingerboard untuk membagi wilayah nada
7. Strap pin
- berfungsi untuk menahan selempang(strap) gitar
8. Body
- merupakan bodi/badan gitar
9. Bridge
- berfungsi sebagai pengikat/penahan senar ke badan gitar
10. End pin
- berfungsi untuk menahan selempang(strap) gitar
11. Output jack
- berfungsi untuk penyambung gitar ke amplifier atau peralatan elektronik lainnya
12. Volume and tone Control
- berfungsi untuk mengatur volume dan tone (bass n treble) sesuai dengan keinginan kita
13. Pickups
- berfungsi sebagai pendeteksi getaran senar dan mengubahnya dari energi mekanis menjadi energi listrik yang dikonversi oleh amplifier menjadi nada.
Jenis dan Macam Gitar Bass
1. Fretless Bass
2. Contra Bass
Kontra
bass adalah salah satu dari keluarga biola. Kontra bass memiliki nama
lain seperti double bass, string bass, upright bass, standup bass,
acoustic bass, contrabass violin, bass violin, bass fiddle, bull fiddle,
dog house bass, dan contrabasso. Kontra bass adalah alat musik terbesar
dan memiliki warna suara paling rendah di dalam simponi orkestra
moderen. Sebenarnya nama yang umum di gunakan adalah “double bass”, itu
dikarenakan kontrabass dapat mengahasilkan suara dua oktaf di bawah
cello.
3. Electric Bass
4 Strings Bass
5 Strings Bass
6 Strings Bass
7 Strings Bass
10 Strings Bass
11 Strings Bass
Demo :
Electric Bass biasa disebut Bass listrik
atau bass saja adalah alat musik dawai yang menggunakan sumber energi
listrik [amplifier] untuk memperbesar suaranya. Penampilannya mirip
dengan gitar listrik tapi ia memiliki tubuh yang lebih besar, leher yang
lebih panjang, dan biasanya memiliki empat senar bahkan lebih.
Tehnik Cara Bermain Alat Musik Gitar Bass
1. Alternate Pickingi
- ini merupakan cara bermain bass yang paling sering digunakan oleh para bassist. sebenarnya, alternate picking merupakan cara dasar dalam bermain alat musik ini. sederhananya, dalam teknik ini kita memetik bass dengan dua jari secara bergantian. jari yang umum digunakan adalah telunjuk dan jari tengah.
2. Up Down Thumb
- tehnik ini menggunakan jempol kita sebagai pick. jadi biasanya keempat jari yang lain digunakan sebagai alat untuk memetik. tehnik ini mirip seperti memetik gitar. jadi, kita mengganti telunjuk dan jari tengah yang biasanya digunakan untuk memetik bass dengan jempol. victor wooten adalah orang yang paling sering menggunakan tehnik ini.
3. Slap
- disebut slap karena teknik ini seperti menampar bass. jika anda sering mendengarkan musik dari band red hot chilli peppers, mungkin anda tidak asing dengan bunyi yang dihasilkan dari tehnik ini. dasar dari tehnik ini adalah memukul bass dengan jempol atau telapak tangan. sehingga bunyi yang ditimbulkan cenderung lebih seperti perkusi.
4. Tapping
- pernah meilhat bagaimana joe satriani atau jimie hendrix memainkan gitar dengan hanya menunjuk fret? Ya itulah teknik tapping. Tehnik ini juga ternyata bisa diterapkan pada bass. caranya adalah dengan menekan senar dengan ujung jari pada fret bass. logikanya hampir sama dengan memencet tombol keyboard pada komputer. tapi jangan lupa, geser sedikit jari anda seperti pada saat mencolek.
5. Pop
- ini adalah tehnik menarik senar, lalu melepaskannya kembali sehingga beradu dengan fret. suara yang ditimbulkan akan cenderung nyaring seperti suara dua benda yang diadu. teknik ini biasanya digabungkan dengan tehnik slap untuk menghasilkan kombinasi suara yang unik. pada dasarnya, slap dan pop menghasilkan karakter suara yang tidak jauh berbeda. pop juga memiliki banyak jenis, salah satunya double pluck (menarik dua senar sekaligus).
6. Neck Bending
- seperti tehnik bending (mengangkat senar oleh ujung jari) dalam gitar, tapi ini dilakukan di ujung bass. cara memainkan tehnik ini adalah menekan senar yang ada pada headstock (bagian ujung bass, tempat kita biasa memutar bandul untuk nyetem) pada saat senar dipetik. Tehnik ini akan menghasilkan bunyi mendengung pada seluruh nada. biasanya billy sheehan sering menggunakan tehnik ini.
mungkin semua tehnik ini tidak akan
berhasil dengan sekali coba. intinya adalah sering belajar dan
berdiskusi dengan ahlinya. jangan sampai anda salah menerapkan tehnik
ini dalam bermain. karena bagi yang jeli, suara yang ditimbulkan akan
berbeda. jangan lupa perhatikan posisi tangan anda.
Sumber : Kaskus